Menjahui Pergaulan Bebas dan Perbuatan Zina untuk Melindungu Harkat dan Martabat Manusia
MENJAHUI PERGAULAN BEBAS DAN PERBUATAN ZINA UNTUK MELINDUNGI HARKAT DAN MARTABAT MANUSIA
Assalamu'alaikum Wr. Wb, Syalom, Om Swastiastu, Namo Budayah. Haloooww Warga Nebal ๐๐ป๐๐ป, apa kabar?? Bagaimana dengan awal tahun baru?? Perkenalkan nama saya Clara Fransisca Marbun, dari 10.12 atau X. 12.
Di dalam blogger ini, saya akan memberi sedikit kepada kalian tentang... APAA YAA?? harus nya udh ketebak si dengan poster di atas yaa dan judul yang sudah muncul pada awal tadi. yaitu..
Menjauhi pergaulan bebas dan perbuatan zina untuk melindungi martabat manusia.
Pada awal tahun ini, marilah kita awali dengan menjahui hal hal yang berbau negatif dan mendekatkan diri dengan hal yang berbau postif. Contoh nya yaitu, seperti yang ada pada point di judul diatas, yaitu ZINA. Sebelum memulai materi, ada yang tau apa itu zina??Disini saya akan menjelaskan APA ITU ZINA?!
Gereja Katolik memandang zina sebagai pelanggaran serius terhadap sakramen pernikahan. Zina didefinisikan sebagai setiap hubungan seksual di luar pernikahan yang sah. Ini berarti bahwa hubungan seksual hanya dianggap sah dan bermoral jika dilakukan oleh pasangan suami istri yang telah mengikat janji suci pernikahan di hadapan Tuhan dan Gereja.
Mengapa Zina Dianggap Dosa Berat?
- Sakramen Pernikahan: Pernikahan dalam pandangan Katolik adalah sakramen, sebuah tanda kehadiran Allah dalam kehidupan manusia. Melalui pernikahan, pasangan suami istri menerima rahmat Allah untuk membangun keluarga yang berdasarkan kasih, kesetiaan, dan kesuburan. Zina melanggar janji suci pernikahan dan merusak keindahan sakramen ini.
- Martabat Manusia: Setiap individu memiliki martabat yang melekat pada dirinya sebagai ciptaan Allah. Zina tidak hanya merugikan pasangan yang sah, tetapi juga merendahkan martabat manusia yang terlibat di dalamnya.
- Kasih dan Kesetiaan: Kasih dan kesetiaan adalah fondasi pernikahan. Zina adalah bentuk ketidaksetiaan yang melukai hati pasangan dan menghancurkan kepercayaan dalam hubungan.
Alasan lain yang mengatakan bahwa Zina adalah Dosa Berat :
1. Melanggar kesucian tubuh
1 Korintus 6:18-20, “Apakah Saudara belum juga insaf bahwa tubuh Saudara adalah rumah Roh Kudus yang dikaruniakan oleh Allah kepada Saudara, dan Ia hidup di dalam Saudara? Tubuh Saudara bukan milik Saudara sendiri, karena Allah telah membeli Saudara dengan harga yang mahal sekali.”
2. Menghancurkan martabat manusia
Efesus 5:3-5, “Tetapi percabulan dan rupa-rupa kecemaran atau keserakahan disebut sajapun jangan di antara kamu, sebagaimana sepatutnya bagi orang-orang kudus. 5:4Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong atau yang sembrono--karena hal-hal ini tidak pantas--tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur. 5:5 Karena ingatlah ini baik-baik: tidak ada orang sundal, orang cemar atau orang serakah, artinya penyembah berhala, yang mendapat bagian di dalam Kerajaan Kristus dan Allah.”
3. Melanggar perintah keenam
Keluaran 20:17, “Jangan mengingini rumah sesamamu; jangan mengingini isterinya, atau hambanya laki-laki, atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apa pun yang dipunyai sesamamu.”
4. Menghambat hubungan dengan Allah
Matius 5:27-28, "5:27 Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah. 5:28 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.”
Oleh karena itu, zina adalah ketidaksetiaan yang dilakukan seseorang dalam hubungan pernikahan sehingga ia mencari pemuasan seksual di luar pasangannya.
Komentar
Posting Komentar